Program studi (Prodi) Magister Ilmu Komunikasi (MIK) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Jenderal Soedirman berdiri atas dasar SK Kemristekdikti No 457/KPT/I/2016, tertanggal 8 November 2016. Prodi ini mulai menerima mahasiswa baru pada tahun 2017. Sungguh mengejutkan, di tahun pertamanya, MIK Unsoed mendapatkan sambutan hangat dari masyarakat. Tercatat 14 mahasiswa pada angkatan tahun pertama, dengan berbagai latar belakang. Mereka takhanya datang dari Banyumas dan sekitarnya tetapi juga datang dari luar propinsi, seperti Jawa Barat dan DKI Jakarta. Mulai dari fresh graduate hingga para profesional dari berbagai bidang, seperti pegiat LSM, humas perguruan tinggi, pegawai bank, hingga wartawan.
Prodi MIK Unsoed mendapat akreditasi pertamanya pada tahun 2019, dengan predikat B, berdasarkan keputusan BAN PT No 1361/SK/BAN-PT/Akred/M/V/2019. Hingga tahun 2020, prodi ini menggunakan Kurikulum 2017 dengan menawarkan tiga bidang kajian, yaitu Komunikasi Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat, Public Relations, dan Kajian Media dan Budaya. Mulai tahun 2021, diberlakukan kurikulum baru dengan dua peminatan, yaitu Media dan Pembangunan dan Public Relations. Dengan sifatnya yang multidisiplin, prodi ini menerima calon mahasiswa dari berbagai latar belakang kajian (multy entry).
Saat ini, seluruh Pengajar di MIK adalah lulusan doktor yang kompeten di bidang komunikasi. Perkuliahan di MIK dibagi menjadi dua jenis, yaitu perkuliahan di dalam kelas dan di luar kelas. Perkuliahan di dalam kelas di mana mahasiswa dapat saling berbagi dan berdiskusi tentang tren dan tema menarik terkait bidang kajian komunikasi. Perkuliahan di luar kelas memberikan mahasiswa kesempatan untuk mengikuti konferensi nasional dan internasional serta field trip yang bisa diambil di beberapa mata kuliah.